Spesifikasi R410A Refrigerant Gas untuk Sistem Pendingin
R410A Refrigerant Gas
R 410a merupakan campuran azeotrop dari R32 , R125 , penggunaanya juga harus dibalik, dimana fase liquid yang dimasukkan dalam sistem, , digunakan biasanya untuk temperatur kontrol dan sistem pendingin udara /suhu tinggi yang memiliki efisiensi yang baik.
410a (R410A) tidak merusak ozon,merupakan campuran hidrofluorokarbon (HFC) R32 dan R125, dikembangkan sebagai refrigerant pengganti R22 untuk aplikasi pendingin ruangan / AC saat ini. Karena kapasitas pendingin dan tekanan R410A lebih tinggi dibandingkan dengan r22, maka tidak boleh digunakan sebagai retrofit refrigerant dalam peralatan pendingin R22. Refrigeran 410A harus digunakan dalam sistem baru yang mendukung refrigerant r410a.
SIFAT FISIK REFRIGERANT R410a
Formula Molekul – Berat Molekul 72,53 Titik Didih 101,3KPa (°C) -51,53 Titik Beku 101,3KPa - Densitas 30°C (kg/m3) 1033 Suhu Kritis (°C) 72,50 Tekanan Kritis (MPa) 4,95 ODP 0 GWP 2000 Sebagai pengganti jangka panjang untuk R22, R410a digunakan terutama di AC dan sistem pendingin.
”INDEKS
Kemurnian > 99,8% Kandungan Air < 0,001% Keasaman < 0,00001% Residu Penguapan < 0,01% Kadar Klorida < 0,0001% Penampakan Tidak Berwarna dan Jernih Aroma Tidak Beraroma